Behind the scene Photoshoot team MotoDW untuk Joomba Juice, Juni 2021.
Sejatinya pemotretan adalah pekerjaan yang menguras energi baik fisik maupun pikiran. Bagaimana tidak, photoshoot melibatkan banyak orang bahkan dengan waktu yang panjang. Banyak aspek yang terlibat dalam sebuah pemotretan dan sebagaimana tampilan visual, seluruh aspek wajib tampil sempurna untuk di nikmati. Agar sesi foto berlangsung lancar, seorang fotografer harus pintar membangun mood, dengan begitu hasil foto bisa maksimal. Membangun mood bisa mempermudah proses pemotretan, karena inti dari fotografi adalah menghasilkan foto sempurna yang bisa bercerita kepada siapapun yang melihat. Berikut ada beberapa tips untuk meningkatkan mood saat foto >>
AC Dingin
Apabila pemotretan dilakukan di indoor maka dibutuhkan AC dingin agar udara sejuk dan ruangan tidak pengap. Apabila pemotretan dilakukan outdoor, pastikan ada 1 ruangan ber-AC setidaknya untuk beristirahat. AC Dingin sangat penting mengingat pemotretan melibatkan banyak orang seperti asisten, stylist dan client. Belum lagi penggunaan studio lighting yang menyorot langsung ke area foto. Walaupun foto makanan, bukan berarti makanannya harus hangat dan panas seperti di dalam heater loh. AC Dingin penting untuk menjaga suhu dan pikiran tetap dingin sebari bekerja keras agar kreatif.
Tempat Bersih dan Wangi
Tentunya motofriends akan jauh lebih nyaman jika foto di tempat yang bersih dan juga wangi. Setidaknya dengan tempat yang bersih dan juga wangi bisa menjadi penunjang untuk mendapatkan ide yang lebih fresh dan suasana hati yang lebih happy. Sesaat sebelum memulai pemotretan pastikan seluruh props dan peralatan foto sudah standby di pos-nya. Menyemprotkan pewangi ruangan atau menyalakan aroma terapi juga ide bagus untuk menjaga kesegaran udara.
Musik
Musik dapat membangun mood pada saat pemotretan. Motofriends bisa sekedar memutar instrumen dengan tema yang chill dan juga santai. Putar playlist yang lebih bersemangat saat membutuhkan suasana kerja yang lebih cepat. Jika melakukan pemotretan dengan client, kamu bisa juga menanyakan lagu favorit mereka. Memutar lagu yang bisa di nyanyikan bersama-sama dimalam hari saat lembur juga menyenangkan loh. Fotografer dan team-nya bisa rehat sejenak untuk mengembalikan mood setelah stress menunggu approval.
Sediakan Makan dan Minum
Pernahkah merasa tidak enak hati pada klien karena minta break makan siang? Jangan sampai perut yang lapar menjadi hambatan saat pemotretan. Pemotretan bisa berlangsung beberapa jam, bahkan seharian. Alangkah lebih baik jika motofriends sudah mempersiapkan makanan dan minuman terlebih dahulu. Banyak klien berbaik hati untuk menyediakan konsumsi untuk fotografer dan team-nya, namun berjaga-jaga dengan membawa sendiri tidak ada salahnya. Mood tentunya lebih baik apabila perut sudah terisi seporsi nasi uduk di tambah es kopi.
Teamwork Seru
Terakhir yang tak lain dan tak bukan adalah teamwork yang asik, seru dan juga kompak. Dengan memiliki dan membangun teamwork yang baik, proses fotografi akan menjadi lebih terkonsep dan juga tertata. Kamu tidak menanggung beban pemotretan sendiri, membagi proses styling dengan food stylist atau memiliki asisten yang membantu mengatur peralatan foto bisa menjadi setetes kesejukan di tengah gurun. Kelebihannya fotografer bisa fokus menghasilkan foto terbaik di kamera tanpa harus mengoleskan tambahan minyak di makanan yang kering. Selain itu membagi-bagi pekerjaan dengan teman lainnya bisa membuat pemotretan selesai lebih cepat loh.
Setiap orang punya tips sendiri-sendiri untuk membangun mood saat foto. Di luar 5 hal ini tentu saja masih banyak hal lain yang bisa di lakukan. Hal terpenting, pemotretan adalah pekerjaan kolektif, mood fotografer pun akan berpengaruh ke team yang lain. Pastikan sebagai fotografer profesional jangan sampai mood pribadi mengganggu kelangsungan pemotretan. Selamat mencoba, Motofriends!